Kebakaran Hebat Hanguskan Dua Rumah di Tirta Mulya, Kerugian Capai Rp800 Juta

BUNGO328 Dilihat

Jambipancuranpost.com.Bungo Kamis malam (24/7/2025), dua unit rumah warga di Dusun Tirta Mulya, Kecamatan Pelepat Ilir, Kabupaten Bungo, hangus dilalap si jago merah. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB ini menyebabkan kerugian ditaksir mencapai Rp800 juta.

Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Tiung RT 14 RW 04. Rumah milik Tarmudi (60) dan Suharto (80) yang berdempetan, habis terbakar dalam insiden tersebut. Kebakaran diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik dari kontak charger ponsel yang kemudian memicu api dan dengan cepat membesar, mengingat bangunan rumah yang mayoritas terbuat dari papan.

Menurut keterangan saksi sekaligus korban, Tarmudi, kejadian bermula saat ia sedang berbincang santai dengan tetangga di dalam rumah. Tiba-tiba, ia melihat kepulan asap tebal dan kobaran api muncul dari samping rumah. Ia sempat panik dan berusaha menyelamatkan barang-barang berharga, lalu memanggil warga sekitar untuk meminta bantuan.

Warga setempat berusaha membantu memadamkan api sambil menunggu kedatangan tim pemadam kebakaran. Tidak lama berselang, satu regu dari unit Damkar Kabupaten Bungo tiba di lokasi dan langsung melakukan upaya pemadaman.

Dari peristiwa tersebut, tercatat sejumlah benda berharga ikut terbakar, antara lain:

1 unit mobil Strada warna putih

16 unit sepeda motor

Uang tunai sekitar Rp50 juta

Perhiasan dan surat-surat berharga lainnya

Kerugian material diperkirakan mencapai ± Rp800.000.000,-. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun trauma mendalam dirasakan oleh kedua pemilik rumah yang kehilangan tempat tinggal dan harta benda dalam sekejap.

Pihak berwenang saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran, sekaligus mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan perangkat listrik di rumah.(Eko Jppost)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *